Mantan drummer
Dream Theater dan Avenged Sevenfold,
Mike Portnoy,
terpaksa harus menjelaskan kembali kepada para penggemarnya yang berada
di Indonesia bahwa ia sudah tidak bergabung dengan kedua band tersebut.
Beberapa minggu yang lalu, saat Dream Theater akan tampil di Jakarta,
masih banyak penggemar Dream Theater di Indonesia yang menyangka Mike
Portnoy akan ikut tampil bersama band yang ikut ia dirikan tersebut.
Saat Avenged Sevenfold membatalkan konsernya di Pantai Carnival
Ancol, Jakarta, pada Selasa (1/5) kemarin, ternyata masih banyak
penggemar Mike Portnoy yang mengira bahwa ia juga ikut dalam rombongan
Avenged Sevenfold ke Indonesia.
“Halo Indonesia, saya tidak tahu sudah berapa banyak cara berbeda
atau berapa kali saya menulis ini: saya sudah tidak bersama dengan Dream
Theater atau Avenged Sevenfold. Dan sudah tidak tergabung sejak 2010!,”
tulis Portnoy di
fanpage resmi miliknya di Facebook.
Dalam pernyataan tersebut, Portnoy juga mengaku sudah mendengar kabar tentang pembatalan konser Avenged Sevenfold di Jakarta.
“Saya minta maaf tidak berada disana dengan Dream Theater bulan
kemarin dan saya tidak ada ada hubungannya dengan pembatalan konser
Avenged Sevenfold hari ini (saya ikut menyesal mendengar kabar
tersebut),” tulisnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Portnoy akan mengadakan konser
di Indonesia dengan beberapa musisi andal. Seperti Billy Sheehan, bassis
ternama yang bermain untuk Mr. Big,
Tony MacAlpine, gitaris solo yang pernah bermain dengan
Steve Vai, dan yang terakhir adalah
Derek Sherinian, mantan kibordis Dream Theater yang juga menjalankan tur dan rekaman untuk Alice Cooper,
Billy Idol,
Yngwie Malmsteen, Kiss, dan Alice in Chains.
Rencana konser Portnoy akan tampil di Jakarta pada 11 November 2012
tersebut langsung diungkapkannya melalui akun Twitter miliknya,
@MikePortnoy. Hingga berita ini diturunkan belum diketahui siapa
promotor konser tersebut.
Meski
Grammy Awards sudah lewat namun menyimpan rasa kecewa yang dalam bagi drumer super,
Mike Portnoy. Dia merasa jika nominasi yang ditujukan kepada mantan bandnya Dream Theatertelah melukai perasaanya.
Saat berbicara dalam sebuah wawancara radio New York, WBAB baru-baru
ini, Mike mengatakan jika dia merasa sakit hati ketika mendengar kabar
Dream Theater dinominasikan. Pasalnya nominasi yang ia tunggu sepanjang karirnya ini muncul setelah setahun ia meninggalkan band ini.
“Dalam pribadi saya, hal ini sangat menghancurkan hatiku. Namun dalam
posisi profesional saya sangat senang dengan kabar ini. Ini suatu
penantian yang panjang, ini seharusnya terjadi bertahun-tahun yang
lalu,” ujarnya.
Wajar saja jika Mike merasa sedih hatinya. Pasalnya selama dia
merintis band ini mulai dari awal hingga dikenal oleh semua orang namun
saat hal yang paling ditunggu seperti penghargaan ini dia tidak menjadi
bagian dari band ini.
Meski sakit hati, namun drummer yang pernah mengisi di
Avenged Sevenfold
ini tak ingin kelihatan getir atau pahit menghadapi kabar ini. Mike
mengaku bahwa saat masih di band dulu dia tak memperdulikan mengenai
nominasi di Grammy
“Saya tidak ingin kelihatan sedih. Sebenarnya saat selama
bertahun-tahun di band saya tidak pernah mempedulikan mengenai Grammy.
Bagi Saya Grammy seperti guyonan bagi saya,” paparnya.
0 comments:
Post a Comment